Takengon – pilargayonews.com |Kejaksaan Negeri Aceh Tengah menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya penanganan stunting melalui program Kampung Binaan Adhyaksa Peduli Stunting. Komitmen tersebut tampak dalam kehadiran langsung Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Tengah, Sayid Muhammad, SH, MH, pada acara launching Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal dan Peresmian Rumah Gizi Kampung Jongok Meluem, Kecamatan Kebayakan, Kamis (31/07/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Polindes Jongok Meluem itu menjadi bukti nyata sinergi antara lembaga penegak hukum dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam menekan angka stunting. Kajari Sayyid Muhammad hadir sebagai Pembina program Kampung Binaan Adhyaksa, sebuah inisiatif yang digagas Kejaksaan Negeri Aceh Tengah untuk turut serta dalam pembangunan kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah rentan stunting.
Dalam kegiatan yang diresmikan oleh Ketua TP PKK Aceh Tengah, Ny. Risnawati Haili Yoga, Kepala Kejaksaan menyampaikan bahwa keterlibatan Kejaksaan bukan semata pada aspek hukum, tetapi juga pada pendampingan program pembangunan berbasis masyarakat, termasuk pengawasan dan dukungan moral terhadap program prioritas pemerintah seperti pencegahan stunting.
“Melalui Program Kampung Binaan Adhyaksa, kami ingin memastikan bahwa penanganan stunting berjalan tidak hanya secara administratif dan seremonial, tetapi juga tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujar Kajari Sayid Muhammad di sela-sela kegiatan.
Ia juga mengapresiasi langkah pemerintah daerah, TP PKK, serta seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam membangun Rumah Gizi dan melaksanakan program PMT berbasis pangan lokal. Menurutnya, keberhasilan program ini membutuhkan pengawasan, keterlibatan lintas sektor, dan peran aktif masyarakat.
“Ke depan, Kejaksaan siap menjadi mitra yang mendorong transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam setiap intervensi sosial dan kesehatan, agar masyarakat benar-benar merasakan dampak nyata dari program-program ini,” tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Aceh Tengah Muchsin Hasan, MSP, Ketua BKMT Ny. Vitriani Muchsin Hasan, serta jajaran dari Dinas Kesehatan, lintas sektor, kader PKK, dan masyarakat Kampung Jongok Meluem.
Dengan hadirnya Kejaksaan sebagai pembina program, diharapkan pelaksanaan Rumah Gizi dan PMT Lokal dapat menjadi langkah strategis dalam menekan prevalensi stunting dan mencetak generasi sehat, cerdas, serta tangguh di Kabupaten Aceh Tengah.