Reklamasi Liar di Pinggiran Danau Lut Tawar Marak, Warga Desak Pemerintah Bertindak

- Editor

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Tengah – pilargayonews.com | Aktivitas reklamasi di sepanjang pinggiran Danau Lut Tawar diduga semakin marak dan memicu keprihatinan masyarakat. Dari Desa Mendale, Kecamatan Kebayakan, hingga  seluruh pinggiran danau laut tawar, sejumlah titik tampak telah mengalami penimbunan lahan yang diduga untuk memperluas area usaha wisata seperti kafe, penginapan, dan spot rekreasi.

Seorang warga Desa Mendale berinisial M menyampaikan bahwa aktivitas tersebut diduga dilakukan demi kepentingan bisnis pariwisata, namun berlangsung tanpa pengawasan ketat dari pemerintah.

“Penimbunan itu merusak tepian danau. Yang lebih miris lagi, banyak lahan yang ditimbun itu diduga milik para pengusaha dan pejabat daerah sendiri,” ujar M kepada Pilargayonews.

Pantauan di lapangan menunjukkan tumpukan tanah dan material timbunan yang mengubah garis sempadan danau. Area yang semula berfungsi sebagai daerah tangkapan air dan habitat alami kini berubah menjadi kawasan buatan demi kepentingan komersial.

Jika benar dilakukan tanpa izin resmi dan tanpa Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), maka aktivitas reklamasi tersebut diduga melanggar aturan. Sesuai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, setiap kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan wajib memiliki izin lingkungan. Selain itu, Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2008 tentang Air Danau juga mengatur pentingnya perlindungan kawasan sempadan danau untuk menjaga fungsi ekologis dan sosialnya.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 04/Bintang Tunjukkan Kepedulian Lewat Komsos Bersama Perangkat Desa Mengaya

Pemerhati lingkungan dari Gayo Conservation, Abrar Syarif , menyayangkan adanya praktik reklamasi yang diduga dilakukan tanpa kajian lingkungan dan pengawasan yang memadai. Menurutnya, jika dibiarkan, hal ini dapat berdampak buruk bagi ekosistem danau dan membuka ruang konflik kepentingan.

“Jika ini terus dibiarkan, bukan hanya lingkungan yang rusak, tapi juga kredibilitas pemerintah daerah. Apalagi jika pelaku reklamasi diduga berasal dari kalangan yang seharusnya menjaga dan melindungi danau,” ujarnya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari Dinas Lingkungan Hidup maupun Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Upaya konfirmasi yang dilakukan redaksi melalui sambungan telepon dan pesan singkat belum membuahkan hasil.

Warga berharap, pemerintah daerah segera mengambil langkah tegas untuk menyelidiki dan menghentikan praktik reklamasi liar yang diduga terjadi di kawasan Danau Lut Tawar. Mereka mendesak agar pengelolaan wisata dilakukan secara berkelanjutan, tanpa mengorbankan lingkungan dan kepentingan masyarakat luas.

Berita Terkait

Penataan Pasar Paya Ilang, Pedagang Diminta Tertib Zonasi dan Jam Operasional
Bupati Haili Yoga dan Wabup Muchsin Hasan Temui Pendemo, Tanda Tangani Komitmen Bersama
Kodim 0106/Aceh Tengah Gelar Karya Bakti Pembersihan Dermaga Danau Lut Tawar
Launching MBG Putri Gayoni, Bupati Aceh Tengah Tekankan Kualitas Program Gizi Sekolah
Suara Rakyat Didengar, Bupati Aceh Tengah Setujui Petisi AMG
Kapolres Aceh Tengah Jadi Pembina Upacara di SMAN 1 Takengon, Ingatkan Bahaya Narkoba, Bijak Bermedsos, dan Tertib Berlalu Lintas
Wujud Kepedulian Babinsa Koramil 04/Bintang ke Masyarakat Melalui Kegiatan Komsos
Hari ke-4, Sat Intelkam Polres Aceh Tengah Tambah Meja, Loket Khusus, dan Buka Layanan hingga Dini Hari untuk SKCK PPPK
Berita ini 2,116 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 13:03 WIB

Penataan Pasar Paya Ilang, Pedagang Diminta Tertib Zonasi dan Jam Operasional

Senin, 15 September 2025 - 09:03 WIB

Bupati Haili Yoga dan Wabup Muchsin Hasan Temui Pendemo, Tanda Tangani Komitmen Bersama

Senin, 15 September 2025 - 07:28 WIB

Kodim 0106/Aceh Tengah Gelar Karya Bakti Pembersihan Dermaga Danau Lut Tawar

Senin, 15 September 2025 - 06:28 WIB

Launching MBG Putri Gayoni, Bupati Aceh Tengah Tekankan Kualitas Program Gizi Sekolah

Senin, 15 September 2025 - 06:24 WIB

Suara Rakyat Didengar, Bupati Aceh Tengah Setujui Petisi AMG

Senin, 15 September 2025 - 02:56 WIB

Wujud Kepedulian Babinsa Koramil 04/Bintang ke Masyarakat Melalui Kegiatan Komsos

Minggu, 14 September 2025 - 10:01 WIB

Hari ke-4, Sat Intelkam Polres Aceh Tengah Tambah Meja, Loket Khusus, dan Buka Layanan hingga Dini Hari untuk SKCK PPPK

Minggu, 14 September 2025 - 09:40 WIB

Respon Cepat, Polsek Silih Nara Bersama Masyarakat Temukan Warga Reremal yang Hilang di Hutan

Berita Terbaru

Aceh Tengah

Suara Rakyat Didengar, Bupati Aceh Tengah Setujui Petisi AMG

Senin, 15 Sep 2025 - 06:24 WIB

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x