Wakil Bupati Aceh Tengah Hadiri Gerakan Tanam Cabai di Ketol, Perkuat Pengendalian Inflasi Daerah

- Editor

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon – pilargayonews.com | Wakil Bupati Aceh Tengah, Muchsin Hasan hari ini, Selasa (22/07/2025) menghadiri kegiatan Gerakan Tanam Cabai di lahan Kelompok Tani Jaya Farmer Kampung Belang Mancung Bawah Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah.

Acara yang diinisiasi Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh ini, merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan inflasi, khususnya yang disebabkan oleh fluktuasi harga cabai.

Wakil Bupati dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga ketersediaan cabai secara rutin dan berkelanjutan, agar tidak terjadi kelebihan pasok atau kekurangan permintaan.

“Kita harus memastikan pasokan cabai stabil setiap periodenya, sehingga tidak terjadi kelebihan pasok yang merugikan petani, atau kekurangan permintaan yang memicu kenaikan harga,” ujarnya.

Oleh karenanya, Wabup Muchsin Hasan menyebutkan Pemerintah Kabupaten Tengah akan membuka beberapa kawasan baru sebagai sentra pendukung penghasil cabe yakni di Kecamatan Kute Panang dan Kecamatan Rusip Antara.

Selain itu, dalam upaya menjaga kualitas cabe dan manajemen tunda jual, saat ini di Kecamatan Ketol juga membutuhkan keberadaan cold storage. Disamping Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah juga berupaya memfasilitasi kemudahaan mendapatkan pupuk bersubsidi serta memfasilitasi hadirnya benih cabe unggul yang dihasilkan oleh petani lokal di Kecamatan Ketol.

Wakil Bupati juga mengapresiasi semangat dan kerja keras para petani di Kampung Belang Mancung Bawah. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus digalakkan di wilayah lain di Aceh Tengah, sebagai langkah konkret dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan menekan laju inflasi daerah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Cut Huzaimah, menyampaikan bahwa Kecamatan Ketol merupakan salah satu lokasi penting di Aceh dalam produksi cabai dan memiliki peran strategis dalam pengendalian inflasi.

Baca Juga:  Reje Linge XXI Hadiri Pertemuan Raja-Raja Aceh di Aceh Jaya

Beliau menyoroti pola tanam cabai yang selama ini umumnya dilakukan oleh masyarakat di Kecamatan Ketol masih bergantung pada musim tanam dan seragam, sehingga seringkali menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga cabai diluar bulan musim panen.

Mengantisipasi hal ini, dalam beberapa tahun terakhir Dinas Pertanian dan Perikanan Aceh telah melakukan inovasi pengembangan budidaya cabe melalui green house dengan menggaet Bank Indonesia.

“Dan alhamdulillah, untuk Kabupaten Aceh Tengah mendapat bantuan green house tanaman cabe kepada Kelompok Tani Jaya Farm Kampung Belang Mancung Bawah,” ujar Cut Huzaimah.

“Upaya Bank Indonesia dalam mendirikan green house menjadi solusi inovatif untuk menghasilkan cabai di luar musim tanam dan musim panen, sehingga pasokan tetap terjaga dan inflasi dapat ditekan,” jelasnya.

Dia menyebutjab adanya inovasi ini, diharapkan produksi cabai di Aceh Tengah dapat lebih stabil sepanjang tahun, tidak lagi terpengaruh oleh faktor musim, serta mampu memenuhi kebutuhan pasar secara konsisten. Hal ini secara langsung akan berdampak positif pada stabilitas harga cabai dan berkontribusi signifikan terhadap upaya pengendalian inflasi di daerah.

Selain penanaman dan panen cabe, pada kesempatan itu, turut dilakukan penyaluran bantuan APBA secara simbolis untuk pengembangan bawang merah seluas 6 hektar berupa benih sebanyak 6.000 kg dan mulsa 60 roll serta bantuan pengembangan cabe seluas 35 ha berupa bibit cabe 420 sachet dan mulsa 350 roll.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Aceh, Kepala Dinas BKKBN Aceh, Direktur RSIA Aceh, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Aceh Tengah, Kepala Dinas Perkim, Sekretaris Dinas Kominfo serta Camat dan seluruh Reje se-Kecamatan Ketol. ***

Berita Terkait

Sapriadi, Sosok Muda Energik Terpilih Jadi Reje Cibro Periode 2025–2031
Di Balik Sengketa Pilreje Pedemun: Dari Suara Rakyat ke Fakta Integritas
Andry Syah Putra Raih Kemenangan Telak dalam Pemilihan Reje Blang Delem 2025–2031
Pengerjaan Proyek MCK PUPR Aceh Tenggara Tahun 2025 Swadaya Desa , Dinas PUPR sarang masalah
Babinsa Koramil 04/Bintang Bantu Warga Membangun Rumah di Desa Dedamar
Pembuatan MCK oleh Satgas TMMD ke-126 di Desa Arul Gele Capai 30 Persen
Tumbuhkan Kesadaran,Tim Satgas TMMD ke 126 Berikan Penyuluhan Hukum Dan Kamtibmas
Satgas TMMD Ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah Bantu Pemasangan Jalur Pipanisasi di Desa Bukit Sari
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 15:25 WIB

Sapriadi, Sosok Muda Energik Terpilih Jadi Reje Cibro Periode 2025–2031

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:58 WIB

Di Balik Sengketa Pilreje Pedemun: Dari Suara Rakyat ke Fakta Integritas

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:51 WIB

Andry Syah Putra Raih Kemenangan Telak dalam Pemilihan Reje Blang Delem 2025–2031

Kamis, 23 Oktober 2025 - 08:08 WIB

Babinsa Koramil 04/Bintang Bantu Warga Membangun Rumah di Desa Dedamar

Kamis, 23 Oktober 2025 - 04:21 WIB

Tumbuhkan Kesadaran,Tim Satgas TMMD ke 126 Berikan Penyuluhan Hukum Dan Kamtibmas

Kamis, 23 Oktober 2025 - 04:19 WIB

Satgas TMMD Ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah Bantu Pemasangan Jalur Pipanisasi di Desa Bukit Sari

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:34 WIB

Tenggelam di Tengah Kesadaran: Ego yang Menghapus Masa Depan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:14 WIB

Polres Aceh Tengah Gelar Donor Darah, Wujud Kepedulian Sambut Hari Jadi Humas Polri ke-74

Berita Terbaru