Takengon, Pilargayonews.com – Dugaan ketidakadilan dalam pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bantuan sosial (bansos) mencuat di Kampung Linung Ayu,Kecamatan Pegasing, kabupaten Aceh Tengah.
Seorang masyarakat Desa Linung Ayu, bernama Yusda IS menuding Reje kampung setempat tidak transparan dan terkesan pilih kasih dalam menyalurkan bantuan tersebut.
“BLT dan bansos itu hanya dibagikan ke orang-orang tertentu saja. Yang benar-benar butuh malah tidak kebagian,” kata Yusda kepada pilargayonews.com, Senin (21/4/2025).
Yusda menyebut, pembagian bantuan terkesan tertutup dan tidak melibatkan masyarakat dalam proses pendataan. Ia juga menyoroti absennya informasi mengenai kriteria penerima bantuan yang layak.
“Tidak pernah diumumkan siapa yang dapat dan kenapa mereka yang terpilih. Ini zamannya keterbukaan, bukan main tunjuk saja,” ujarnya.
Ia mendesak agar pendataan dan penyaluran bantuan diperbaiki, serta meminta adanya pengawasan langsung dari pemerintah kabupaten. “Kalau dibiarkan, ini akan terus merugikan warga kecil,” tegasnya.
Menanggapi tudingan tersebut, Reje Kampung Linung Ayu, Rahmadi, menyatakan bahwa proses penyaluran bantuan telah dilakukan sesuai prosedur.
“Kami sudah konfirmasi dengan pendamping terkait penerima BLT. Untuk bansos, kami juga sudah koordinasi dengan pihak kantor pos,” jelas Rahmadi saat dikonfirmasi.
Rahmadi mengakui bahwa ada beberapa penerima bansos yang seharusnya sudah tidak layak, namun tetap terdata sebagai penerima. “Beberapa dari mereka memang ekonominya sudah meningkat. Tapi kami juga heran kenapa mereka masih dapat bantuan, itu di luar pemahaman kami,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Kantor Pos belum memberikan tanggapan saat dimintai konfirmasi.
Editor: Yusra Efendi