Langsa, Pilargayonews.com – Pemerintah Kota Langsa bersama Forest For Life Indonesia menggelar kegiatan penanaman mangrove sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 30 Mei 2025, di kawasan pesisir Kota Langsa.
Wakil Wali Kota Langsa, Muhammad Haikal Alfisyahrin, yang turut hadir dan ikut menanam mangrove, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan simbol kepedulian bersama terhadap kelestarian bumi.
> “Penanaman ini bukan sekadar seremonial, tetapi wujud nyata bahwa kita peduli dan bertanggung jawab terhadap masa depan lingkungan. Satu pohon yang kita tanam hari ini, adalah benteng bagi anak cucu kita nanti,” ujarnya.
Haikal menyebut bahwa hutan mangrove memiliki peran penting sebagai rumah bagi berbagai jenis satwa serta pelindung alami dari abrasi pantai. Ia juga menekankan bahwa mangrove mampu menyerap karbon empat kali lebih besar dibandingkan hutan hujan tropis, sebagaimana disebutkan dalam berbagai hasil riset.
> “Mari jadikan kegiatan ini sebagai awal dari gerakan panjang. Kita tidak boleh hanya menanam saat kamera menyala, tapi juga merawat dan menjaganya setiap hari,” tegasnya.
Acara penanaman ini turut melibatkan berbagai unsur masyarakat, mulai dari relawan lingkungan, akademisi, komunitas, aparatur sipil negara (ASN), hingga warga sekitar.
Wakil Wali Kota juga mengapresiasi semangat seluruh peserta yang hadir.
> “Keterlibatan para relawan, pelajar, dan komunitas adalah energi positif bagi kami di pemerintah. Perubahan besar akan lahir dari langkah kecil yang dilakukan secara konsisten dan terkoordinasi,” pungkas Haikal.
Kegiatan ini menjadi bagian dari Soft Launching Program Penanaman Mangrove Kota Langsa, dan diharapkan menjadi momentum untuk terus menggerakkan kesadaran lingkungan di tengah masyarakat. ***