Redelong, Pilargayonews.com – Kepedulian dan semangat berbagi terus ditunjukkan oleh Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) dan P2BHMA Kabupaten Bener Meriah dalam aksi kemanusiaan mereka. Sabtu (8/3/2025), rombongan dari dua organisasi ini sekitar 10 orang, berangkat menuju Kampung Pantan Tengah, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, untuk menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak kebakaran beberapa waktu lalu.
Sesampainya di lokasi menjelang waktu berbuka, rombongan disambut dengan senyum tulus dari anak-anak serta salam hangat dari warga. Tanpa banyak basa-basi, tim segera menyerahkan berbagai makanan yang telah dipersiapkan untuk dinikmati dalam acara buka puasa bersama para korban kebakaran.
Ketua IPEMI dan P2BHMA, Rayla Wati SH. mengungkapkan bahwa momen paling mengharukan terjadi ketika para ibu-ibu korban musibah memeluk satu per satu anggota tim dengan penuh kesedihan. Dalam pelukan yang penuh haru, para relawan membisikkan kata-kata penguatan:
“Kalian kuat, insyaallah musibah ini akan berlalu, dan Allah akan menggantikannya dengan kebahagiaan.”
Mereka juga mengingatkan bahwa di balik setiap kesulitan, pasti ada kemudahan. Para korban diharapkan tetap semangat dan percaya bahwa Allah selalu bersama mereka dalam menghadapi cobaan ini.
Aksi kemanusiaan ini tidak lepas dari peran serta banyak pihak yang ikut berkontribusi dalam meringankan beban para korban. Ucapan terima kasih disampaikan kepada:
Kak Musume Jakarta, Kak Masdalifah (Ketua IGTKI BM), Dik Wirda (Ketua Salimah BM), Dik Emi Fadli, Dik Terry Jingki Gayo, Bang Deni (Deputroe Coffee), Kak Rismawati, Kak Mira (RRI), Direktur SPBU 85 Mirza, Dik Kamariah Mara, kak Bendahara Mawarni Zaini, Kak Mahara Ni, Akak Sri Wahyuni, Dik Maya Sari (Moorlife Indonesia), Dik Lisma (Inen Aulianagayo), Pasukan P2BHMA: Kartina Rosna, Nia Husaini, Algayoni Azmi, dan Rinta
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dan kebersamaan dapat membawa secercah harapan bagi mereka yang sedang mengalami musibah. Semoga Allah mencatat kebaikan semua pihak yang telah membantu dan menggantinya dengan keberkahan yang lebih besar.
Di tengah ujian, ada kehangatan yang menguatkan. Di balik duka, ada kepedulian yang menyatukan. Bersama, kita bisa bangkit kembali.
Yusra Efendi