Pilargayonews.com | Redelong, 27 Maret 2025 – Kebakaran dahsyat melanda pemukiman warga di Kampung Mupakat Jadi, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, pada Kamis pagi (27/3). Si jago merah melahap enam rumah dalam waktu singkat, mengakibatkan kerugian ditaksir mencapai Rp 800 juta.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Tuschad Cipta Herdani, S.I.K., M.Med.Kom., melalui Kapolsek Bukit, Ipda T. Buchari, mengungkapkan bahwa api pertama kali muncul dari rumah milik Heru Rhoma Dani (41). Berdasarkan keterangan saksi yang juga korban, H. Tukiran (69), api terlihat berkobar dari rumah anaknya sebelum dengan cepat merembet ke bangunan lain yang sebagian besar berbahan kayu.
Proses Pemadaman
Warga yang panik segera melaporkan kejadian ini kepada aparat desa dan petugas pemadam kebakaran. Tim pemadam tiba di lokasi sekitar pukul 09.50 WIB dengan satu unit mobil dari Posko Bandar, disusul lima unit lainnya dari berbagai posko di Bener Meriah. Pemadaman melibatkan BPBD, TNI-Polri, serta warga setempat, dan baru berhasil dituntaskan sekitar pukul 11.30 WIB.
Daftar Korban Kebakaran
1. Heru Rhoma Dani (41) – 2 unit rumah
2. H. Tukiran (69) – 2 unit rumah
3. Samadi (45) – 1 unit rumah
4. Pahman (60) – 1 unit rumah
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, enam rumah milik empat kepala keluarga habis terbakar, menyisakan puing-puing dan duka mendalam bagi para korban.
Dugaan Penyebab Kebakaran
Kapolsek Bukit menyebutkan, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik dari rumah Heru Rhoma Dani. Material bangunan yang mayoritas terbuat dari kayu membuat api cepat menjalar ke rumah-rumah di sekitarnya.
Sebagai langkah pencegahan, pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran akibat instalasi listrik yang tidak aman. Pemeriksaan rutin terhadap kondisi kelistrikan rumah sangat dianjurkan guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.