Gayo Rimba Bersatu Dukung Penertiban Alat Tangkap di Danau Lut Tawar, Dorong Pendekatan Persuasif

- Editor

Senin, 28 April 2025 - 11:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon – Pilargayonews.com

Upaya Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah untuk menertibkan penggunaan alat tangkap ikan yang tidak ramah lingkungan, seperti cangkul padang, di Danau Lut Tawar mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gayo Rimba Bersatu.

Dalam pertemuan dengan awak media pada Senin, 28 April 2025, pemerhati lingkungan dari Gayo Rimba Bersatu, Nazarul Akbar, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Pemerintah Aceh Tengah, seraya menekankan pentingnya pendekatan persuasif dalam proses penertiban.

“Kami mendukung penuh kebijakan Pemerintah Aceh Tengah dalam menjaga kelestarian Danau Lut Tawar. Namun, kami percaya bahwa keberhasilan upaya ini akan lebih maksimal apabila melibatkan masyarakat secara langsung, melalui pendekatan yang humanis dan dialogis,” ujar Nazarul.

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada Wakil Bupati Aceh Tengah, Muchsin Hasan, M.S.P., yang baru-baru ini turun langsung ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi para nelayan. Langkah tersebut dinilai sebagai bentuk kepemimpinan yang responsif terhadap kondisi sosial di sekitar danau.

Lebih lanjut, Gayo Rimba Bersatu menyarankan agar proses pembongkaran alat tangkap ilegal ke depan melibatkan pemilik alat, para nelayan, serta pemuda setempat. Melalui partisipasi aktif ini, diharapkan dapat tercipta rasa tanggung jawab kolektif dalam menjaga dan melestarikan Danau Lut Tawar.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 04/Bintang Aktif Bantu Warga dan Jalin Komunikasi Sosial di Kecamatan Bintang

“Momentum pembongkaran dan pembersihan ini sebaiknya menjadi ajang untuk mempererat kekompakan masyarakat, sekaligus menumbuhkan rasa syukur dan bangga memiliki Danau Lut Tawar sebagai warisan alam yang harus dilestarikan untuk generasi mendatang,” tambahnya.

Nazarul menegaskan bahwa pelestarian Danau Lut Tawar bukan hanya menjadi tugas pemerintah atau LSM semata, melainkan tanggung jawab seluruh masyarakat Gayo.

“Kita semua memiliki peran. Dengan kesadaran dan rasa memiliki yang tinggi, kita dapat bergerak bersama menjaga ekosistem Danau Lut Tawar agar tetap lestari, demi masa depan kita bersama,” pungkasnya.

Sebagai salah satu sumber air penting di Dataran Tinggi Gayo, Danau Lut Tawar tidak hanya menopang kebutuhan domestik dan irigasi, tetapi juga menjadi habitat bagi berbagai spesies endemik. Oleh karena itu, upaya pelestarian danau ini merupakan bagian integral dari menjaga keseimbangan ekologis di kawasan tersebut.***

 

Berita Terkait

Babinsa Koramil 04/Bintang Tunjukkan Kepedulian Lewat Komsos dan Dampingi Petani Panen Padi
Portola Grand Renggali Hotel Takengon Umumkan Pemenang Grand Prize Umrah, Warga Blang Kolak 2 Siap Berangkat ke Tanah Suci
Babinsa Koramil 04/Bintang Aktif Bantu Warga dan Jalin Komunikasi Sosial di Kecamatan Bintang
Pembongkaran Alat Tangkap Cangkul Padang Dihentikan Sementara, DPRK Aceh Tengah Fasilitasi Pertemuan dengan Bupati
Tiara Ratu, Surga Tersembunyi di Aceh Tengah: Panen Jeruk Madu, Mandi Sungai, dan Daging Rusa Segar
As SDM Kapolri: Produksi Jagung Nasional Meningkat di Triwulan I 2025
Bupati Aceh Tengah Sambut Positif Rencana Pembentukan Daerah Otonomi Baru Kota Gayo
Muchlis Gayo: Pemekaran ALA untuk Pemerataan, Bukan Perpecahan
Berita ini 190 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:37 WIB

Plt Kadisdikbud Aceh Tengah Hadiri Dua Kegiatan Penting Pendidikan di Takengon

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:52 WIB

Cepat Tanggap,Reje Erlop Klarifikasi Pembangunan Gedung Serba Guna dalam Prioritas. 

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:45 WIB

Bupati Aceh Tengah Haili Yoga Silaturahmi dengan RGM dan Reje Kampung se-Kecamatan Atu Lintang

Sabtu, 31 Mei 2025 - 05:54 WIB

Wujud Kepedulian Babinsa Koramil 04/Bintang, Sertu Amris Bantu Warga Bangun Rumah di Desa Linung Bulen 1

Jumat, 30 Mei 2025 - 06:14 WIB

Diduga Sarat Penyimpangan, Pembangunan Gedung Serba Guna di Desa Erlop Desak Audit Investigatif

Jumat, 30 Mei 2025 - 05:57 WIB

Hangatnya Jumat Barokah: Warga Kampung Remesen Tersenyum, Polisi Hadir Membawa Harapan

Jumat, 30 Mei 2025 - 05:49 WIB

Wujud Kepedulian Babinsa, Koptu Rajasah Gelar Komsos Bersama Warga di Desa Sepakat

Kamis, 29 Mei 2025 - 10:23 WIB

Tidak Ada Garis Polisi, Keseriusan APH Dipertanyakan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x