Viral Video di SPBU Tansaril, Begini Fakta Sebenarnya!

- Editor

Sabtu, 8 Maret 2025 - 05:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon – pilargayonews.com | Sebuah video yang viral pada Rabu (5/2/25) menunjukkan insiden tidak menyenangkan di SPBU Tansaril, Takengon. Seorang konsumen yang menggunakan sepeda motor Honda Supra diduga melakukan tindakan agresif terhadap petugas operator SPBU, bahkan sempat mencekik pegawai yang sedang bertugas.

Menanggapi kejadian ini, pihak pengelola SPBU Tansaril pun angkat bicara dan memberikan klarifikasi berdasarkan rekaman CCTV di lokasi.

Kronologi Kejadian

Firman (24), operator SPBU yang bertugas pada pagi itu, menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 07.15 WIB. Ia mengatakan bahwa saat itu dirinya baru saja mulai bekerja dan membuka pembatas jalan (water barrier) untuk mengatur antrean kendaraan di jalur pengisian BBM. Jalur 4 dikhususkan untuk kendaraan roda dua, sedangkan jalur 5 diperuntukkan bagi kendaraan roda empat.

“Saat saya sedang bertugas, datang seorang pria mengendarai motor Supra bebek dengan membawa karung berisi durian. Ia berhenti di jalur 5, yang sebenarnya khusus untuk mobil. Saya sudah mengarahkan agar ia pindah ke jalur 4, tetapi dia menolak dan tetap bertahan di jalur tersebut. Akibatnya, kendaraan roda dua lain ikut mengantre di jalur 5, yang seharusnya tidak boleh terjadi. Semua ini bisa terlihat jelas di rekaman CCTV,” ujar Firman, Sabtu 8 Maret 2025.

Ketika Firman sedang melayani pengisian BBM untuk kendaraan roda empat di jalur 5, pria tersebut tiba-tiba mengambil selang pengisian dan mencoba mengisi bahan bakar sendiri. “Saya langsung menegurnya karena nozzle pengisian terkunci dan tidak bisa digunakan sembarangan. Namun, pria tersebut tetap memaksa seolah-olah SPBU ini miliknya,” tambah Firman.

Setelah gagal mengisi bensin, pria tersebut diduga kesal dan mulai merekam video sambil melontarkan kata-kata tidak pantas. “Dia mengarahkan kamera ke wajah saya, lalu tiba-tiba mencekik leher saya. Saya pun berusaha membela diri dengan menepis tangannya, hingga kameranya terjatuh,” jelasnya.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 04/Bintang Tunjukkan Kepedulian Lewat Komsos, Bantu Warga Bangun Rumah Aman Zahra

Beberapa menit setelah kejadian, Safrizal (22), rekan sesama operator SPBU, tiba di lokasi. Namun, ia tidak langsung ke area pengisian karena harus bersiap mengganti pakaian setelah perjalanan dari Kecamatan Silih Nara. Seharusnya, pada hari itu Safrizal bertugas di jalur 4, sementara Firman fokus melayani kendaraan roda empat di jalur 5.

Pihak SPBU Beri Kesempatan Mediasi

Win Sejahtera, penanggung jawab SPBU Tansaril, menyayangkan tindakan pelaku yang tidak hanya membuat video viral, tetapi juga menolak bertemu dengan pihak SPBU untuk menyelesaikan masalah ini.

“Kami sudah mencoba menghubungi pelaku melalui DM Instagram, tetapi ia mengaku bukan warga Aceh Tengah dan sudah dalam perjalanan menuju Kabupaten Karo,” ungkap Win sambil menunjukkan tangkapan layar percakapan dengan akun IG @Riduanfahmi.

Yang lebih mengejutkan, pelaku justru meminta pegawai SPBU membuat surat permohonan maaf kepadanya. “Jika pelaku tidak memiliki itikad baik dan enggan bertanggung jawab atas perbuatannya, kami akan membawa masalah ini ke ranah hukum,” tegas Win.

SPBU Tansaril telah mengumpulkan bukti, termasuk rekaman CCTV, yang menunjukkan pelaku mencoba mengutak-atik nozzle tanpa izin, melakukan perekaman tanpa izin—yang bertentangan dengan aturan Pertamina—serta melakukan tindakan kekerasan terhadap petugas SPBU.

“Tindakan ini bisa dikenakan sanksi sesuai Undang-Undang ITE dan hukum terkait kekerasan terhadap pegawai SPBU,” kata Win.

Meski demikian, pihak SPBU masih membuka ruang untuk mediasi. “Kami memberikan kesempatan bagi pelaku untuk menyelesaikan masalah ini secara damai. Kami siap memfasilitasi pertemuan di kantor SPBU Tansaril, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah,” pungkasnya.

 

Berita Terkait

Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Aceh Tengah, Dipimpin Bupati dan Berlangsung Khidmat serta Penuh Makna
Dandim 0106/Ateng Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Polres Aceh Tengah di Hari Bhayangkara ke-79
Jayalah Terus Polri! Bupati Haili Yoga Pimpin HUT Bhayangkara ke-79 di Aceh Tengah
Pemkab Aceh Tengah Gelar Rapat Satgas Penertiban Cangkul Padang dan Dedem di Danau Lut Tawar
Peringatan Terakhir! 5 Juli Pukul 24.00 Batas Akhir Pembongkaran Mandiri Cangkul Padang dan Dedem Di Danau Laut Tawar
Babinsa Koramil 04/Bintang Jalin Komsos dengan Aparat Desa Kelitu, Wujud Kepedulian TNI kepada Masyarakat
Musara Alun Berubah Wajah, Bupati Tunjukkan Gaya Kerja di Lapangan
HARGANAS: Momentum Memperkuat Peran Keluarga sebagai Pilar Membangun Bangsa
Berita ini 777 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 12:19 WIB

Sebenarnya Ada Apa di Balik Listrasi? Sehingga Begitu Resah Para Pejabat Teras

Senin, 30 Juni 2025 - 04:04 WIB

Gurita Aktor di Balik Proyek Desa: Dari Listrasi, Bibit Coklat, hingga Dana HUT RI — Siapa Bermain, dan Apa Peran APDESI?

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:20 WIB

Jangan Jadikan Pemberantasan Narkoba Sebagai Pengalihan Isu Pungli

Minggu, 29 Juni 2025 - 03:29 WIB

Kadis Pendidikan Jangan Merasa Hebat Kalau Mutu Pendidikan Masih Rendah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 10:03 WIB

Seorang Pemimpin Harus Bisa Memperbaiki Bahasa, Baru Bisa Memperbaiki Daerah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 02:10 WIB

Pemkab Agara dalam Keadaan Status Quo oleh Ketua Kaliber Aceh Zoel Kenedi

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:00 WIB

HUT Aceh Tenggara ke-51: Semarak Uforia, Tapi Rakyat Masih Tidur di Balik Baliho

Jumat, 27 Juni 2025 - 04:21 WIB

Pemimpin Arogan, Pertanda Gagal Memahami Esensi Kepemimpinan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x