Polri Akan Tegas Tindak Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi

- Editor

Jumat, 14 Maret 2025 - 12:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – pilargayonews.com|Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menegaskan kesiapannya untuk menindak tegas oknum organisasi masyarakat (ormas) yang terlibat dalam aksi premanisme dan menghambat iklim investasi di Tanah Air. Polri berkomitmen untuk memastikan dunia usaha terbebas dari ancaman kelompok tertentu yang menyalahgunakan nama ormas demi kepentingan pribadi atau kelompok.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menegaskan bahwa Polri tidak akan mentoleransi segala bentuk premanisme yang mengancam investasi dan stabilitas ekonomi nasional.

“Sesuai komitmen Kapolri, Polri akan menindak tegas aksi premanisme berkedok ormas. Tidak boleh ada oknum yang menggunakan nama ormas untuk melakukan pemerasan, pungutan liar, atau aksi yang merugikan dunia usaha serta menghambat investasi,” ujar Brigjen Pol. Trunoyudo dalam keterangannya, Jumat (14/3).

Polri menegaskan bahwa sebelum melakukan penindakan hukum, pihaknya selalu mengedepankan langkah preventif dan pre-emtif. Upaya ini dilakukan melalui sosialisasi, pembinaan, serta koordinasi dengan berbagai pihak agar ormas tidak terjebak dalam tindakan melawan hukum.

“Selain tindakan represif melalui penegakan hukum, Polri juga melakukan pendekatan preventif dan pre-emtif dengan memberikan pemahaman kepada anggota ormas agar tidak menyalahgunakan keorganisasian nya. Pembinaan ini penting agar mereka bisa berkontribusi secara positif dalam menjaga ketertiban dan mendukung iklim investasi yang kondusif,” jelasnya.

Selain itu, Polri juga gencar melakukan edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terkait tolak aksi premanisme yang berkedok ormas. Langkah ini bertujuan agar masyarakat lebih memahami modus-modus yang digunakan oknum tertentu untuk melakukan pemerasan atau tindakan intimidatif terhadap dunia usaha.

Baca Juga:  Ramadhan Berkah, Kapolres Jombang Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan

“Kami terus melakukan edukasi kepada masyarakat dan para pelaku usaha agar lebih waspada terhadap aksi premanisme berkedok ormas. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik, masyarakat dapat berperan aktif dalam mencegah dan melaporkan setiap bentuk gangguan terhadap investasi,” tambahnya.

“Setiap laporan dari pengusaha dan investor akan kami tindaklanjuti dengan serius. Polri tidak akan ragu menindak oknum anggota ormas yang berperilaku preman dan menghambat investasi di Indonesia,” tegas Brigjen Pol. Trunoyudo.

Polri mengimbau seluruh pengusaha dan masyarakat agar tidak ragu melaporkan segala bentuk pemerasan, intimidasi, atau gangguan terhadap investasi yang dilakukan oleh oknum anggota ormas tertentu.

“Kami menjamin perlindungan bagi pelapor dan akan menindaklanjuti setiap laporan secara profesional. Jangan takut untuk melapor jika merasa dirugikan oleh praktik premanisme oknum anggota ormas, masyarakat dan pengusaha dapat melaporkan melalui hotline layanan Kepolisian 110 untuk melaporkan segala bentuk gangguan keamanan dan tindak premanisme,” tegasnya.

Dengan kombinasi pendekatan preventif, pre-emtif, edukasi kepada masyarakat, dan penegakan hukum yang tegas, Polri berharap dapat menciptakan iklim investasi yang lebih aman, kondusif, dan bebas dari gangguan oknum anggota ormas yang merugikan dunia usaha serta perekonomian nasional.

Berita Terkait

Anggap Remeh Wartawan, Oknum Datok di Aceh Tamiang Tuai Kritik Tajam dari Ketua DPD SWI
Rangkaian Tradisi Lepas Sambut Kapolres Bener Meriah Berlangsung Khidmat Dan Penuh Makna
Bupati Aceh Tengah dan Masyarakat Sepakati Penertiban “Cangkul Padang” dan “Cangkul Dedem” di Danau Lut Tawar
kodim 0106/Aceh Tengah tangkap pengedar Narkoba jenis sabu-sabu
Babinsa Gelar Karya Bakti, Bersihkan Kantor Desa untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan
Ramadhan Berkah, Kapolres Jombang Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan
Kejari Aceh Tengah dan Polres Gelar Dialog Interaktif “Jaksa Menyapa” Bahas Pencegahan Narkotika
DIALOG INTERAKTIF “JAKSA MENYAPA” 2025 DI LPP RRI TAKENGON TENTANG BAHAYA NARKOBA BAGI GENERASI MUDA
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 20 April 2025 - 04:12 WIB

Gerakan Pemuda ALA: Jika Gubernur Sayang Aceh, Perjuangkanlah Pemekaran Provinsi!

Minggu, 20 April 2025 - 03:57 WIB

Gerakan Pemuda ALA: Jika Gubernur Sayang Aceh, Perjuangkanlah Pemekaran Provinsi!

Minggu, 20 April 2025 - 03:51 WIB

Babinsa Koramil 04/Bintang Dampingi Petani Cabe di Desa Sintef, Beri Penyuluhan Perawatan dan Pemupukan

Sabtu, 19 April 2025 - 04:11 WIB

Babinsa Koramil 04/Bintang Bantu Warga Bersihkan Kebun Cabai di Desa Merodot

Kamis, 17 April 2025 - 11:49 WIB

Dr. Yunasri Fasilitasi Proses Perdamaian Antara Kepala Puskesmas Lingge dan seorang Jurnalis

Kamis, 17 April 2025 - 11:48 WIB

Dinkes Aceh Tengah Fasilitasi Perdamaian Kepala Puskesmas dan Wartawan

Kamis, 17 April 2025 - 06:24 WIB

Gilang Ken Tawar: Pemekaran Dapil Bukan Pengganti, Tapi Pelengkap Perjuangan Provinsi ALA

Kamis, 17 April 2025 - 06:23 WIB

Kodim 0106/Aceh Tengah Gelar Kampanye Kreatif Penerimaan Prajurit TNI AD

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x