Takengon – pilargayonews.com | Wakil Bupati Aceh Tengah, Muchsin Hasan, didampingi istri Ny. Vitriani Muchsin, menghadiri acara silaturahmi akbar keluarga besar Pesantren Darul Arafah Raya di Gedung Olah Seni (GOS) Takengon pada Kamis (27/06/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Muchsin Hasan menyampaikan rasa hormat dan terima kasihnya atas kunjungan rombongan Pesantren Darul Arafah, yang menurutnya menjadi momen istimewa untuk mempererat tali persaudaraan antara masyarakat Aceh Tengah dengan keluarga besar Pesantren Darul Arafah Raya yang berlokasi di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
“Kehadiran Bapak/Ibu sekalian, adalah suatu kehormatan bagi kami. Silaturahmi ini bukan hanya sekadar kunjungan biasa, namun juga merupakan jembatan ukhuwah Islamiyah yang semakin mempererat tali persaudaraan antara masyarakat Aceh Tengah dengan keluarga besar Pesantren Darul Arafah Raya,” ujar Muchsin Hasan.
Dikesempatan itu, Wakil Bupati juga mengapresiasi tinggi inisiatif pesantren yang tidak hanya bersilaturahmi, tetapi juga telah mengadakan dua kegiatan mulia di Aceh Tengah, yaitu khitanan massal dan lomba pidato.
“Menurut hemat kami, khitanan massal dan lomba pidato adalah dua kegiatan yang sangat positif dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Ini adalah bukti nyata kepedulian dan kontribusi pesantren dalam pembangunan sosial dan pembinaan generasi muda. Mudah-mudahan menjadi ladang amal jariah bagi semua pihak yang terlibat,” lanjutnya.
Beliau mengajak semua pihak untuk menjadikan momen silaturahmi ini sebagai tonggak awal kerja sama yang lebih erat demi kemaslahatan umat.
“Kami meyakini, dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, kita dapat mencapai tujuan-tujuan mulia untuk kemajuan daerah dan bangsa.” Pungkasnya.
Sementara itu, Pimpinan Pesantren Darul Arafah Raya, Dr. Harun Lubis, M.Si, dalam sambutannya menyatakan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat dari Pemerintah Daerah dan masyarakat Aceh Tengah.
Beliau menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari program tahunan pesantren untuk menjalin silaturrahmi dengan masyarakat diluar lingkungan pasantren, disamping sebagai wadah pengabdian pesantren sekaligus menebar manfaat melalui kegiatan bakti sosial.
“Semoga tali persaudaraan ini tidak berhenti di sini, tetapi akan terus terjalin dan membawa keberkahan bagi kita semua.” (IMH/ProkopimAT).