Kurangnya Penguasaan Ilmu Birokrasi, Pemerintahan Aceh Tenggara Dinilai Semakin Amburadul

- Editor

Sabtu, 28 Juni 2025 - 17:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Tenggara – pilargayonews. com | Sekretariat Daerah (Setda) merupakan tulang punggung dalam menjalankan sistem pemerintahan daerah. Dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah (Sekda), lembaga ini memiliki peran strategis dalam membantu Bupati menyusun dan mengoordinasikan kebijakan, serta memastikan kelancaran pelaksanaan tugas seluruh perangkat daerah.

Dalam tugasnya, Sekretariat Daerah memiliki tujuh fungsi utama:

1. Penyusunan rencana kerja Sekretariat Daerah

2. Pengoordinasian penyusunan kebijakan daerah

3. Pengoordinasian pelaksanaan tugas perangkat daerah

4. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah

5. Pelayanan administratif dan pembinaan aparatur

6. Pelayanan kesekretariatan bagi pimpinan daerah

7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati

 

Namun, ketujuh fungsi itu tampaknya hanya tinggal teori di Pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara. Tatanan birokrasi di daerah ini dinilai makin tidak terkendali. Anehnya, di tengah ketidakberesan tata kelola birokrasi, Aceh Tenggara justru memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI—sebuah pencapaian yang sulit dicerna dengan akal sehat.

Belanja Mewah, Pelayanan Runtuh

Pada tahun 2024, paket swakelola di lingkungan Sekretariat Daerah Aceh Tenggara mencatat anggaran fantastis:

Belanja makan minum, jamuan tamu, dan rapat-rapat: Rp4,1 miliar

Baca Juga:  kodim 0106/Aceh Tengah tangkap pengedar Narkoba jenis sabu-sabu

Perjalanan dinas dalam dan luar daerah: Rp3,57 miliar

Honorarium tim pelaksana kegiatan: Rp5,56 miliar

Publik pun mempertanyakan efektivitas penggunaan anggaran tersebut. Untuk belanja jamuan tamu sebesar Rp2,69 miliar, tak jelas berapa kali pemerintah menerima kunjungan tamu dari provinsi atau pusat, dan berapa jumlah tamu yang dilayani. Menu makanan seperti apa yang dihidangkan untuk pegawai dan tamu dengan anggaran sebesar itu?

Ironisnya, ketika publik melontarkan kritik, Bupati dan Sekda Aceh Tenggara justru menunjukkan sikap antikritik. Sang Bupati dinilai arogan, bahkan bergaya bak preman saat dikritik. Sementara Sekda memilih “naik status” di media sosial, bukan menjawab substansi persoalan. Jika merasa bersih, mengapa harus risih?

Dengan kondisi seperti ini, Aceh Tenggara seolah pantas menyandang status quo birokrasi: jalan di tempat, tanpa arah, tanpa perubahan.

Kaliber Aceh menegaskan bahwa reformasi birokrasi tidak akan pernah berhasil jika pejabat tidak memahami tugas pokok dan fungsi mereka. Ilmu birokrasi bukan hanya soal struktur, tapi tentang bagaimana melayani rakyat dengan benar, transparan, dan bertanggung jawab.

Oleh: Ketua Kaliber Aceh, Zoel Kenedi

Berita Terkait

Satresnarkoba Polres Bener Meriah Tangkap Pengedar Sabu di Pintu Rime Gayo
Pengukuhan dan Pembinaan Baitulmal Kampung se-Aceh Tengah, Dorong Transformasi Sesuai Qanun Aceh
Kampung Simpang 4 Peringati 1 Muharram 1447 H, Kenang Sejarah Menasah Lalu Lintes yang Kini Menjadi Masjid Ar-Rahman
Wakil Bupati Muchsin Hasan Hadiri Ajang Silaturahmi Pesantren Darul Arafah Raya di Tanoh Gayo
Ambulans Jatuh ke Jurang di Pintu Rime Gayo, Empat Orang Luka-Luka
Jelang Hari Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Tengah Gelar Ziarah dan Tabur Bunga di TMP
Bupati Aceh Tengah Gelar Audiensi Bersama Reje Linge XXI, Bahas Pembangunan dan Pelestarian Budaya
SAMSAT ON THE ROAD! Polres Aceh Tengah Hadirkan Layanan di Paya Ilang, Spesial Hari Bhayangkara ke-79
Berita ini 207 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 09:58 WIB

Peringatan Terakhir! 5 Juli Pukul 24.00 Batas Akhir Pembongkaran Mandiri Cangkul Padang dan Dedem Di Danau Laut Tawar

Minggu, 29 Juni 2025 - 13:11 WIB

Musara Alun Berubah Wajah, Bupati Tunjukkan Gaya Kerja di Lapangan

Minggu, 29 Juni 2025 - 12:57 WIB

HARGANAS: Momentum Memperkuat Peran Keluarga sebagai Pilar Membangun Bangsa

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:40 WIB

Angkat Kesenian dan Budaya di Peringatan Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Tengah Semarakkan dengan Didong Gayo

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:36 WIB

Bupati Aceh Tengah Kukuhkan Pengurus Yayasan Arita Cipta Karya se-Indonesia

Minggu, 29 Juni 2025 - 03:24 WIB

Babinsa Koramil 04/Bintang Tunjukkan Kepedulian Lewat Komsos, Bantu Warga Pelester Rumah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 06:24 WIB

Babinsa Bantu Petani Rontokkan Padi, Dukung Swasembada Beras di Linge

Sabtu, 28 Juni 2025 - 04:59 WIB

Semarak Hari Bhayangkara ke-79 di Aceh Tengah, Ribuan Warga Ikut Jalan Santai dan Senam Massal

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x